Fanfiction : Sing A Sky Full Of Stars Chapter 9

Sing A Sky Chapter 9

            "I'm sorry I'm late" Maddi terlihat terengah-engah"

            "It's okay, aku sempat berpikir kalau Sist Maddi tak akan datang" sambil tersenyum.

            Maddi tersenyum, Matty membalas senyuman Maddi. "Well, sekarang kita harus rekaman, Besok kita akan syuting Video Clipnya" ucap Matty.

            Maddi mengangguk mengerti, dan biasanya dia akan bernyanyi saat rekaman, rekaman itulah yang akan menjadi video clipnya.

            Maddi mengambil Nafas, dan melakukan pemanasan "Aaaaaaaaaaaa, iiiiiiiiiii, eeeeeeeeeee, oooooooooo,uuuuuuuuu, aiueoooo" Maddi kemudian menarik napas lagi.

            "Allright Maddi, sekarang kalian boleh masuk kedalam ruang rekaman"

            Maddi masuk, dia memakai seragam sekolahnya, maklum dia segera berangkat dari sekolah, tidak sempat pulang dulu kerumah.

            Matty pun akhirnya masuk juga.

            Suara Matty pun mulai terdengar nada-nada Rapnya.

Thinking back on my yesterday
Young kid with a dream ain't nothin' changed
I remember all the things people would say
All the shots they would take at my destiny - me
I was made to flow like I own this
A young kiddo with a real strong focus
Colder than shoulders from old haters in my head
MJ tell 'em what I said

Maddi segera bernyanyi dengan sangat lembut sambil tersenyum.

If I fall for you I'll never recover
If I fall for you I'll never be the same

I really wanna love somebody
I really wanna dance the night away
I know we're only halfway there but
you take me all the way (music!)
you take me all the way
I really wanna love somebody
I think about you every single day
I know we're only halfway there but
you take me all the way (music!)
you take me all the way

Matty nge-Rap lagi.

And all I'm wanting is a chance to grow
Take my time I'm rehearsing for a chance to show
That there's no such thing as a dream you can't reach
The sky is the limit and some hate can't hold me so
What are kids like us to do
Little bit of imagination and lots to prove
It's got me going and flowing music holding me
Roller coasting but knowing we coast to coast
Now we going after the real truth
We got one life to live
Everybody is different a lot to give
And it don't matter if your old, young small or big
You got a reason to go hard bring back the kid
Gimmie da mic I'll spit those facts to see
But never will back down look it I'm back believe
I'm representing every kid that'll dare to dream
We worldwide one voice make history now sing

Suara Maddi kembali terdengar, sangat lembut

I really wanna love somebody
I really wanna dance the night away
I know we're only halfway there but
you take me all the way (music!)
you take me all the way
I really wanna love somebody
I think about you every single day
I know we're only halfway there but
you take me all the way (music!)
you take me all the way

            Dan akhirnya selesai sudah, Maddi mendengarkannya, "Matt??" Maddi memanggil MattyB. "It's so amazing you know Matt" lanjutnya lagi.

            "Of course, You sing so well" Matty menjawabnya sambil tersenyum.

            "Hahahhh...." terdengar tawa Maddi sambil memegang bahu Matty.

***

            Maddi mendengarkan Lagu yang dicovernya dengan MattyBraps tadi, dia mendengarkannya sambil mengerjakan semua pr2nya yang sudah menumpuk. Maklum itu mungkin karena dia memang selalu menunda untuk mengerjakannya selama ini.

            Christ terlihat memasuki kamar Maddi sambil membawa segelas kopi.

            "Maddi?? sibuk sekali ya??" Christ bertanya sambil meletakkan kopi yang dibawanya tadi.

            "Seperti yang kau lihat Christ, semuanya menumpuk." Maddi masih belum mengalihkan pandangannya.

            "Ini kopi untuk mu, agar kau bisa begadang", "Lagu Cover mu yang baru?" seru Christ sambil menunjuk I-phone Maddi.

            Maddi akhirnya mengalihkan pandangannya dari kertas-kertas laknatnya lalu melihat yang ditunjuk Christ. "Iya, besok akan kami kirim" Jawab Maddi sambil meneguk kopinya.

            "Lagunya enak, Lagu ku juga, tadi aku merekamnya di kamar dan sudah ku kirim" Christ masih menempelkan I-phone Maddi di telinganya.

            "Benarkah??" Maddi segera berdiri membuka Laptopnya. Membuka Mozilla lalu Sign in ke You Tube.

            "Kau mau ngapain??" Tanya Christ sambil meletakkan I-phone Maddi yang sudah di matikannya.

            Maddi tersenyum ke arah Christ, dia mencari Chanelnya Christ, lalu melihat 5 jam yang lalu Tulisan di videonya adalah "Me-Singing, Stereo Hearts"

            Tangan Maddi segera meng-klik dan dia menonton Videonya dia tersenyum lalu menyukai Video itu. "Viewersnya sudah 150 ribu padahal baru 5 jam" Maddi menepuk pundak Christ.

            Christ tersenyum, "Aku pikir itu lagu yang menyedihkan" Christ mengusap pundak Maddi sambil menangis, "It's my first Video without Chester's Helping".

            Maddi tau kalau Christ menyukai Chester tapi, Chester sudah punya pacar namanya Ariana Grande. Mereka adalah pasangan yang sangat cocok.

            "Christ, Ohh... Come on" Maddi memeluk Christ.

            "It's okay" Christ menjawab dengan lirih.

***

Greyson sedang bingung, dia ingin menciptakan sebuah lagu, ketika dia melihat Maddi.

 “Kenapa jadi susah sekali hanya untuk menulis lagu saja.??”

Tiba-tiba I-phone Grey bergetar. ‘Drrrtttt... Drrrrttttt....’. Grey segera mengambil Hand-phonenya. Di lihatnya

 ‘Sebuah Pesan diterima’. Grey segera membuka pesan tersebut.

From: Tiffany Alvord

‘Hi Grey! How are you?’

        “Ngapain sih Tiffany menanyai kabar ku?? Apa dia belum tau kalau aku sudah di Chicago?” Greyson berpikir sejenak. “Ahh. Tidak penting juga membalas pesan-pesan anehnya” Greyson segera mematikan Hand-phonenya lalu menge-casnya. Setelah itu dia segera berbaring di atas tempat tidurnya yang lebar itu. Perlahan matanya mulai mengantuk sampai akhirnya tertidur.

***

Greyson berjalan menuju kelas, ear-phone menempel di telinganya, dia sedang mendengarkan lagu ‘Just The Way You Are’ yang dicover oleh Maddi Jane. Tiba-tiba matanya tertuju pada seorang gadis yang sedang berjalan dengan seorang laki-laki. Ya wanita itu adalah Maddi Jane.

‘Dengan siapa Maddi ?’ Hatinya bertanya-tanya. Segera dia mematikan musiknya, mencabut ear-phone dari telinganya.

Ada perasaan gelisah dalam diri Grey. ‘Apa aku cemburu?’ batin Greyson. ‘Tapi kenapa harus? Aky memang masih menyukainya tapi...’

TO BE CONTINUED....